Pfizer Minta Anak Dibawah 5 Tahun Divaksin, Bila Diizinkan Pemerintah AS Maka Kemungkinan Dimulai Maret

- 2 Februari 2022, 11:04 WIB
Ilustrasi vaksinasi anak.
Ilustrasi vaksinasi anak. /mediacenter.palangkaraya

PORTALKALTENG - Pfizer meminta AS untuk mengesahkan dosis ekstra rendah vaksin COVID-19 untuk anak-anak di bawah 5 tahun atau balita pada Selasa 1 Januari 2022.

Jika AS mengizinkan hal ini maka ada potensi bagi warga Amerika yang paling muda untuk mulai menerima suntikan pada awal bulan Maret 2022.

Food and Drug Administration (FDA) telah mendesak Pfizer dan mitranya BioNTech untuk mendaftar lebih awal dari yang direncanakan perusahaan dan sebelum diputuskan apakah anak-anak akan membutuhkan dua atau tiga suntikan.

19 juta anak di bawah 5 tahun di negara itu adalah satu-satunya kelompok yang belum memenuhi syarat untuk vaksinasi terhadap virus corona, dikutip portalkalteng dari APNews Rabu 2 Januari 2022.

Baca Juga: Timnas Indonesia U23 Panggil 29 Pemain untuk Mengikuti Training Camp di Bali selama Satu Minggu

Banyak orang tua telah mendorong perluasan suntikan ke balita dan anak-anak prasekolah, terutama karena saat ini varian omicron menyebabkan banyak anak-anak harus masuk rumah sakit.

“Saya akan mengatakan bahwa orang tua di kantor saya putus asa” untuk membuat anak-anak divaksinasi, kata Dr. Dyan Hes, yang menjalankan praktik pediatri di New York City, di mana tingkat vaksinasi tinggi.

Bagi banyak orang, “itulah hal pertama yang mereka tanyakan ketika mereka berjalan melewati pintu: 'Kapan menurut Anda izin vaksinasi akan keluar?'”

Pfizer bertujuan untuk memberi anak-anak semuda 6 bulan suntikan yang mengandung sepersepuluh dari dosis yang diberikan kepada orang dewasa.

Halaman:

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah