Ditunding Tak Menghormati Kim Jong Un, Warga Korea Utara Dilarang Memakai Mantel Kulit

PORTALKALTENG - Pemerintah Korea Utara telah mengumumkan tindakan keras terhadap orang-orang yang mengenakan mantel kulit, yang diklaim pihak berwenang

Dikatakan orang dalam pemerintahan Korea Utara, sejak Kim Jong Un muncul di TV dengan mengenakan mantel kulit panjang pada dua tahun lalu, tampilan itu kini menjadi populer.

Bahkan, dalam beberapa bulan terakhir, saudara perempuan pemimpin Korea Utara, Kim Yo Jong juga terlihat mengenakan mantel kulit serupa yang dipakai oleh Kim Jong Un.

Kini, Daily Star melaporkan bahwa polisi Korea Utara sedang mengincar orang-orang yang menjual pakaian modis ala orang nomor satu di Korea Utara itu.

Baca Juga: Perdagangan antara Indonesia dan Mesir Didominasi Sektor Non Migas yang Tumbuh Pesat Tiga Tahun Terakhir

Seorang penduduk Pyongsong, sebuah kota di utara ibu kota Pyongyang, mengatakan kepada Radio Free Asia, mantel itu telah tumbuh dalam daya tarik tahun ini setelah wanita terkemuka, termasuk Kim Yo Jong, terlihat mengenakannya.

Menurut sumber itu mengatakan bahwa sekarang mantel kulit telah menjadi simbol bagi wanita yang kuat juga di Korea Utara.

"Saat mantel kulit mulai dikenal sebagai simbol kekuasaan, pedagang pakaian swasta meminta pejabat perusahaan dagang untuk mengimpor kulit sintetis sejak September tahun ini," kata sumber itu, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Mirror.

"Mereka meniru desain mantel kulit yang dikenakan oleh Yang Mulia (Kim Jong Un) dan para pejabat, dan sekarang mantel itu dijual di pasar," sambungnya.