Teh Indonesia Siap Banjiri Pasar di Malaysia usai Bukukan Transaksi Sebesar 4Juta USD atau 57 Miliar Rupiah

- 23 November 2021, 12:33 WIB
Suasana pagi di kebun teh Promasan
Suasana pagi di kebun teh Promasan /Arum Novitasari/Kabar Wonosobo

Nilai ini naik 8,25 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya dan menempatkan Indonesia sebagai negara asal impor teh kedua setelah Tiongkok untuk Malaysia.

“Pada perioodeJanuari—September 2021impor teh Malaysia naik 4,1 persendari periode yang sama tahun sebelumnya. Ini harus dimanfaatkan sebagai momentum untuk terus meningkatkan penjualan teh Indonesia ke Malaysia. Kami menggandeng Asosiasi Teh Malaysia sebagai mitra untuk melakukan promosi teh di sini,”jelas Deden.

Sementara, Asisten Manager Marketing Division PTPN III Holding Asep Barkah menyampaikan, selama empat hari penyelenggaraan, produk teh PTPN III Holding banyak mendapatkan permintaan dari pengusaha teh di Malaysia.

Baca Juga: Update Kondis Banjir di Ruas Jalan Trans Kalimantan dari dan ke Kota Palangkaraya dari Arah Banjarmasin

Hal ini mengingat negeri jiran ini merupakan salah satu negara tujuan ekspor teh Indonesia.

“Volume ekspor teh curah (bulky)Indonesia ke Malaysia setiap tahun tercatat sekitar 8.500-9.500 ton. Pada SIE 2021 ini, kami berhasil mendapatkan tiga kontrak dengan nilai total sebesarUSD 4 juta dan tidak menutup kemungkinan transaksi akan terus bertambah karena proses penjajakan telah berhasil dilakukan,”jelas Asep saat penutupan pameranpadaMinggu (21/11).

Asep juga menyampaikan saat ini perdagangan teh secara globalmengalami persaingan yang cukup kompetitif.

Berbagai negara lainnya seperti Kenya, SriLanka, dan India berupaya juga untuk memasuki pasar Malaysia yang masyarakatnya mempunyai tingkat konsumsi teh cukup tinggi.

Baca Juga: Update Kondisi Jalan Trans Kalimantan Poros Tengah desa Penda Barania Pulang Pisau 23 November 2021

“Namun demikian, teh Indonesia masih menjadi primadona bagi masyarakat Malaysia dengan karakter mutu dan rasa yang sesuai dengan selera pasar Malaysia,” ucapnya.

Halaman:

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: Kemendag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah