Amankan Zona Penyangga Udara, Korea Selatan Kirimkan Jet Tempur Hadang Rombongan Pesawat Cina dan Rusia

- 22 November 2021, 12:03 WIB
Ilustrasi pesawat tempur MiG 41 generasi keenam dan KF-21 generasi 4,5 yang digadang-gadang punya teknologi setara pesawat tempur gen-6.
Ilustrasi pesawat tempur MiG 41 generasi keenam dan KF-21 generasi 4,5 yang digadang-gadang punya teknologi setara pesawat tempur gen-6. /Kolase/defencehub dan KAI

PORTALKALTENG - Pemerintah Korea Selatan mengatakan bahwa mereka mengerahkan jet tempur untuk menanggapi sekelompok pesawat tempur Rusia dan China yang memasuki zona penyangga udara tanpa pemberitahuan sebelumnya.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan pihaknya mendeteksi tujuh pesawat militer Rusia dan dua China di zona identifikasi pertahanan udara negara itu di lepas pantai timurnya.

Mengantisipasi langkah tersebut, Korea Selatan telah mengirim jet tempur dan pesawat lain ke daerah itu untuk mencegah bentrokan yang tidak disengaja, tetapi pesawat Rusia dan China pergi tanpa melanggar wilayah udara teritorial Korea Selatan, kata Kepala Staf Gabungan.

Baca Juga: Pokmaswas Ujung Tombak Informas Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di Lapangan

China kemudian memberi tahu Korea Selatan melalui saluran komunikasi militer bahwa penerbangan itu adalah bagian dari latihan militer rutinnya dengan Rusia.

“(Kami) menilai situasi saat ini sebagai latihan bersama antara China dan Rusia dan analisis tambahan diperlukan,” kata Kepala Staf Gabungan dalam sebuah pernyataan.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan Jumat bahwa militer Rusia sedang melakukan patroli udara bersama dengan China.

“Sebuah kelompok udara yang terdiri dari dua pembom strategis Tu-95MS dari Angkatan Udara Rusia dan dua pembom strategis Hun-6K dari Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China melakukan patroli udara di atas perairan Laut Jepang. dan Laut Cina Timur,” katanya.

Baca Juga: KEREN, Album baru TWICE bertajuk 'Formula of Love' duduki posisi ketiga di Billboard 200

Halaman:

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah