Pesawat Militer China Masuki Zona Pertahanan Udara Taiwan saat Taipei Mengkandangkan Armada Jet Tempur Mirage

14 Maret 2022, 18:46 WIB
Mirage 2000, Jet Tempur Milik Taiwan Kembali Jatuh, Insiden Kedua dalam Tiga bulan /WikiImages/Pixabay

PORTALKALTENG - Untuk kesekian kalinya pesawat China terbang memasuki zona pertahanan udara Taiwan, kali ini 13 pesawat yang masuk.

"Angkatan udara Taiwan bergegas lagi pada hari Senin 14 Maret 2022 untuk memperingatkan 13 pesawat China yang memasuki zona pertahanan udaranya," kata kementerian pertahanan Taiwan.

Taiwan, yang diklaim oleh China sebagai wilayahnya sendiri, telah mengeluhkan misi serupa yang berulang kali dilakukan oleh pesawat China selama dua tahun terakhir ini.

Pelanggaran ini berlangsung disaat Taiwan baru saja mengkadangkan jet tempur Mirage mereka akibat salah satu unitnya jatuh hari ini, dan satu jam usai kejadian jatuhnya pesawat Taiwan.

Baca Juga: Perang Rusia Ukraina : Update Data Kerugian Pihak Lawan dari Rusia dan Ukraina, Korban Terus Bertambah

Pesawat tempur kedua milik Taiwan yang jatud dalam waktu tiga bulan terakhir ini, walaupun begitu pilot berhasil selamat kali ini.

Angkatan udara mengatakan pesawat buatan Prancis lepas landas tepat setelah pukul 10 pagi (0200 GMT) dalam misi pelatihan dari pangkalan udara Chihhang di kota tenggara Taitung.

Pilot terpaksa melontarkan diri di atas laut selatan pangkalan udara karena adanya kerusakan teknis yang dialami jet tempur Mirage 2000 buatan Prancis ini.

Inspektur Jenderal Angkatan Udara Liu Hui-chien mengatakan kepada wartawan bahwa armada Mirage sementara akan dikandangkan untuk penyelidikan.

Baca Juga: Inilah yang Harus Kita Baca Untuk Melindungi Diri dari Fitnah Dajjal, Simak Penjelasan Ustadz Hanan Attaki

Sementara pilot angkatan udara Taiwan terlatih dengan baik dan berulang kali mengejar pesawat militer China yang mengganggu di zona pertahanan udara dalam dua tahun terakhir.

China masih mengklaim Taiwan sebagai bagian dari China dan secara rutin mengirim pesawat ke zona pertahanan udara Taiwan.

Sebagian besar penerbangan dilakukan di daerah sekitar Kepulauan Pratas yang dikuasai Taiwan tetapi terkadang juga ke wilayah udara antara Taiwan dan Filipina.***

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: Reuters sputniknews

Tags

Terkini

Terpopuler