Adat istiadat Targaryen memang mengizinkan hal itu. Namun, Viserys mengingatkan Daemon tentang istri sahnya di Vale. Jadi sekali lagi, ia mengusir Daemon ke Vale.
Viserys juga memanggil Rhaenyra dan mengingatkan sang putri tentang tugasnya terhadap kerajaan dan terhadap klan. Ia menyebutkan ramalan tentang 'Nyanyian Es dan Api' (‘A Song of Ice and Fire’).
Viserys mengingatkan Rhaenyra bahwa nasib umat manusia lebih penting daripada keinginannya sendiri. Sang Raja lalu mengambil waktu dan memutuskan untuk menikahkan Rhaenyra dengan Laenor Velaryon untuk memperbaiki hubungan yang melemah antara kedua keluarga naga.
Rhaenyra mengalah pada keputusan itu. Namun, ia meminta sang ayah untuk memikirkan lebih jauh soal niat Otto yang menempatkan mata-mata padanya. Viserys pun meragukan niat Otto.
Terlihat jelas baginya bahwa tangan kanannya itu menginginkan cucunya untuk dinobatkan sebagai pewaris. Viserys lalu mencopot Otto dari perannya sebagai orang terkuat kedua di kerajaan.
Pada malam yang sama, Viserys juga mengirimkan teh herbal kepada Rhaenyra. Teh itu bertindak untuk menghilangkan komplikasi yang tidak diinginkan, semacam kontrasepsi pengendalian kelahiran.
Di sini dapat dilihat jelas bahwa Viserys tidak percaya jika Daemon dan Rhaenyra tidak berhubungan seksual, terlepas dari fakta bahwa keduanya memang tidak melakukan hal itu.
Ulasan House of the Dragon Episode 4: King of the Narrow Sea
Di episode keempatnya, House of the Dragon mulai mengeksplorasi berbagai komplikasi karakternya dan seluk-beluk politiknya. Westeros bukanlah tempat yang baik bagi mereka yang berkuasa ketika berhadapan dengan mengikuti kata hati.