Network
“Suatu saat, setelah putus cinta, jujur saja aku tidak merasakan apa-apa saat itu. Saya tidak merasakan apa-apa saat ini (ketika kami putus), dan saya tidak merasakan apa-apa selama beberapa hari sesudahnya” ujar Ji Hyo.
Tapi, Ji Hyo mulai menangis walaupun dia tidak ingin menangis dan segera pergi rumah mantan pacarnya.
“Tapi tiba-tiba, tiba-tiba, angin mulai bertiup, dan aroma angin langsung membuat saya meneteskan air mata” ucapnya.
Baca Juga: Prediksi Shimizu S-Pulse vs FC Tokyo : Head to Head, Susunan Pemain, Skor Akhir dan Jadwal tayang
Dia melanjutkan “ Saya mulai menangis begitu banyak sehingga saya mulai menangis, dan meskipun kepala saya mengatakan kepada saya bahwa saya tidak boleh melakukannya, tubuh saya sudah naik taksi dan menuju ke rumah mantan pacar saya”.
Ji Hyo bercerita saat dia sampai di apartemen mantannya tidak ada yang membukakan pintu padahal ia sudah menekan bel sambil menangis serta memohon untuk segera dibuka.
“Tidak ada yang keluar, jadi saya terus menekan kenop pintu dan menangis, ‘Buka pintunya. Aku di sini, buka pintunya. Saya datang ke sini karena saya merindukanmu” katanya.
Ji Hyo melanjutkan bahwa apartemen yang dia datangi bukanlah rumah mantan pacarnya karena ia mendatangi gedung yang salah dengan nomor yang sama.
Baca Juga: Sejumlah Desa di Barito Utara Kembali Tergenang Banjir dengan Kedalaman Hingga 1,5 Meter
“Tapi tiba-tiba, pintu lift terbuka, dan mantan pacar saya keluar. Ternyata saya berada di gedung apartemen yang salah. Dia tinggal di gedung apartemen sebelah, dan saya pergi ke nomor apartemen yang sama di gedung yang salah” lanjutnya.
