PORTALKALTENG - Grup Srimulat awalnya didirikan oleh Raden Ayu Srimulat dan Teguh Slamet Rahardjo dengan nama Gema Malam Srimulat.
Gema Malam Srimulat adalah kelompok seni keliling yang melakukan pertunjukan dari satu kota ke kota lain mulai dari Jawa Timur hingga ke Jawa Tengah.
Rombongan seni suara dan tari ini memulai lawakan pertama mereka pada 30 Agustus 1951 dengan menampilkan tokoh-tokoh dagelan Mataram seperti Wadino (Bandempo), Ranudikromo, Sarpin, Djuki, dan Suparni.
Kali ini kelompok lawak Srimulat yang tengah populer di Jawa diangkat dalam sebuah film layar lebar dengan genre drama komedi.
Baca Juga: Pecahkan Rekor, Dalam 4 Hari KKN Di Desa Penari Tembus 2 Juta Lebih Penonton
Berikut sinopsis jalannya film yang diadaptasi dari kisah kelompok lawak legendaris Srimulat.
Kelompok lawak Srimulat yang tengah populer di Jawa,mendadak terganggu penampilannya karena muncul pemain kendang yang lebih lucu bernama Gepeng (Bio One).
Tepat pada saat itu, sebuah telegram dari Ibukota Jakarta datang, mengundang Srimulat tampil di TV Nasional dan di depan Presiden.